Laman

Kamis, 21 Maret 2013

MENGGUGAT PERASAAN KU

 

 

MENGGUGAT PERASAAN KU


Hari yang menyenagkan tetap ada
Antara malam dan pagi berulang
Di sudut kota ini aku mengagumi sosok kamu
Paras wajah yang ayu namun tidaklah angkuh
Senyuman yang lembut menawarkan kesejukan mematikan hati kaumku
Aku tersentak dari kabut kelam kebekuan hati bertahun
Rentetan waktu bersejarah menggulingkan kuasa hatiku
Aku mencatatnya dengan damai
Keberadaanmu menghantarkan aku pada satu cerita asmara
Dari episode perwujudan kebersamaan yang tak terpisahkan
Semoga engkau tak berduka di samping kasih keabadianku


Kereta Bangunkarta, 21 Januari 2009
Dari Madiun -Jakarta
Karya: Kamaruddin Salim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar