……ketika sejuta kenangan di nobatkan menjadi sejarah,
lantas di banggakan. Lalui cerita satu persatu, kebanyakan dari hari kehari
tetap di menumpuk. Kadang, diri dibuat mekar menyerupai mawar merah dan anggrek
biru. Jiwa dan emosi bergelora dalam langit popularitas. Lupa andai jatuh dan
kematian itu kapan saja ada tanpa duga. Ini tampilan cerita sama-sama dari
kemegahan masa lalu. Kini, semua bangga pada sejarah-nya. Dan tentu, kehidupan
tak sekedar berujung gila dalam kebanggaan semu…
(Kamaruddin Salim)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar