Laman

Selasa, 24 Mei 2016

JIWA TAK BERNODA

Sering kita bermanja dari kata indah, berulang-ulang
Dan juga kita bernostalgia pada sejarah awal petemuan kala itu
Emosi menyatukan cinta dan harapan untuk kembali hidup
Semua tanpak indah menyerupai cahaya mentari kala pagi itu datang
Engkau tersenyum manis, menunjukan kamu benar-benar telah dewasa
Kekasihku, jiwa tidak bernoda sedikit jua
Kau tarik jemariku,  perlahan penuh semangat
Aku di ajak membus padang rumput kecerdasanmu
Kita patut belajar bersama untuk tidak gagal lusa nanti, itu pasti
Hari mulai pagi, tapi aku kan tetap menemani hasratmu
Kita tentu merdeka dalam kemerdekaan agung ini kasihku




Rabu,27, Oktober 2010. Pukul 04.08.WIB
Ketapang,Pasar  Minggu-Jakarta
Karya: Kamaruddin Salim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar